Breaking News

UJI KANDUNGAN LOGAM BERAT MERKURI (Hg) DAN KADMIUM (Cd) PADA KANGKUNG AIR (Ipomea aquatica FORSK.) DI PERAIRAN TAMAN WISATA WENDIT KABUPATEN MALANG

ABSTRAK

Kata Kunci : Logam berat, Kangkung Air (Ipomea aquatica Forsk.)
Logam berat merupakan pencemar paling berbahaya, walaupun jumlahnya
kecil namun mempunyai tingkat keracunan tinggi karena sifatnya yang tidak
terdegradasi dalam lingkungan dan mudah terakumulasi dalam jaringan tubuh
makhluk hidup. Kecenderungan pencemaran logam berat pada perairan dapat
terjadi dimana saja, tak terkecuali di perairan Taman Wisata Wendit Malang.
Logam berat yang berpotensi menimbulkan keracunan (toksik) sangat tinggi
adalah logam berat Merkuri (Hg) dan Kadmium (Cd). Salah satu alternaif alami
untuk mengurangi pencemaran logam berat Hg dan Cd adalah dengan
memanfaatkan hydrophyta yang terdapat di kawasan perairan tersebut, salah
satunya adalah Kangkung Air (Ipomea aquatica Forsk.), dalam Al-Qur’an Surat
Asy-Syu’araa’ : 7).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan logam berat Merkuri
(Hg) dan Kadmium (Cd) pada Kangkung Air (Ipomea aquatica Forsk.) yang
meliputi organ bagian batang, daun tua (bagian atas akar) dan daun muda (bagian
pucuk) serta untuk mengetahui bagian organ manakah yang memiliki kandungan
logam berat Hg dan Cd lebih tinggi. Pengambilan sampel tumbuhan Kangkung
Air (Ipomea aquatica Forsk.) dilakukan di perairan Taman Wisata Wendit
Malang. Analisis kimiawi dilakukan di Laboratorium Kimia Universitas
Muhammadiyah Malang (UMM). Waktu pelaksanaan penelitian ini selama satu
bulan yaitu pada bulan Juli sampai bulan Agustus 2007. Analisis laboratorium
dalam penelitian ini adalah kandungan logam berat Hg dan Cd. Sedangkan
variabel yang diamati yaitu tumbuhan Kangkung Air (Ipomea aquatica Forsk.)
yang meliputi organ bagian batang, daun tua, dan daun muda.
Penelitian ini merupakan penelitian Ex Post Facto, selanjutnya data di
analisis menggunakan ANOVA bila hasil data signifikan dilanjutkan dengan Uji
Jarak Dancan untuk mengetahui kandungan logam berat Hg dan Cd pada
tumbuhan Kangkung Air (Ipomea aquatica Forsk.) yang meliputi organ bagian
batang, daun tua, dan daun muda.
Berdasarkan hasil perhitungan ANOVA yang dilanjutkan dengan Uji Jarak
Duncan menunjukkan adanya perbedaan kandungan logam berat Hg dan Cd pada
tumbuhan Kangkung Air (Ipomea aquatica Forsk.) yang meliputi organ bagian
batang, daun tua, dan daun muda. Organ bagian batang memiliki kandungan
logam berat Hg dan Cd lebih tinggi dan organ bagian daun muda memiliki
kandungan logam berat Hg dan Cd yang rendah.

No comments